FeatureNews

Kebersamaan Bang Wanto dan Nelayan di tradisi tarek pukat

Kebersamaan Bang Wanto dan Nelayan di tradisi tarek pukat
Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto, saat ikut tarek pukat besama nelayan di Gampong Lampoh Baro, Aceh Besar, Sabtu (2/9/2023). FOTO : MC Aceh Besar

POPULARITAS.COM – Seperti biasa, hari itu Muhammad Iswanto, usai sholat subuh berjamaah, Ia bersama jajarannya ASN di Pemkab Aceh Besar, berkeliling guna bertemu dan menyapa rakyat yang Ia pimpin.

Kebiasaan itu telah Ia lakoni sejak ditunjuk sebagai Pj Bupati Aceh Besar tahun lalu. Baginya, berkeliling daerah adalah salah satu cara menyerap informasi dan sekaligus memastikan arahan-arahan yang diberikan kepada bawahannya berjalan dengan baik di lapangan.

Jumat (2/9/2023), matahari baru saja tampakan semburat kuning di ufuk timur. Ia pun meminta agar diantar ke Pantai Gampong Baro di Masjid Raya, Aceh Besar. Seperti biasa, bawahannya tak bisa menebak apa yang dipikirkan dan akan dilakukan oleh Pj Bupati Aceh Besar itu.

Setiba di pantai itu, Muhammad Iswanto langsung turun dari maobilnya, melepaskan sepatu dan berbaur dengan masyarakat nelayan yang saat itu tengah beraktivitas menarik pukat.

Kedatangan Bang Wanto, karib lelaki itu disapa, mengejutkan para nelayan, mereka tak menyangka, pria yang kini jadi orang nomor satu di Aceh Besar itu, tak sungkan berbasah-basah dan memegang tali pukat bersama mereka.

Mengenakan topi,baju kaos dan celana serba hitam, Bang Wanto ikut berbasah-basah saat aba-aba dari kordiantor untuk menarik pukat. Dua pukat ditebar nelayan pagi itu.

Tak ayal, serta merta para kepala dinas yang sejak awal ikut bersamanya, turut berbaur bersama para nelayan untuk menarik pukat. Suasana pagi itu menjadi ramai, sebab kehadiran Pj Bupati Aceh Besar bersama nelayan bergotong royong menarik pukat yang sebelumnya telah dipasang warga di Pantai Gampong Baro.

Usai menarik pukat dan mendapatkan ikan yang lumayan, Bang Wanto sejenak istirahat dan bercengkrama, sembari menikmati kopi dengan para nelayan di bibir pantai. Di kesempatan itu, Ia meminta agar kegiatan tarek pukat yang dilakukan nelayan di Gampong Baro ini, tetap dilestarikan.

Sebab, katanya, banyak pelajaran penting yang bisa dipetik dari kegiatan ini, yaitu semangat kebersamaan dan gotong royong. Tentu saja, sambungnya, selain untuk mencari ikan, tatek pukat ini bisa di manfaatkan sebagai salah satu tujuan wisata di tempat ini. “Jadi wisatawan yang ingin tarek pukat, bisa datan ke sini,” sarannya.

Ia juga memuji nelayan Gampong Baro yang tetap mempertahankan tradisi tarek pukat ini. Sebab, ditengah kemajuan teknologi tangkap ikan yang sudah maju, para nelayan tetap mempertahankan hal seperti ini sebagai satu warisan.

Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto saat memberikan bantuan dua unit jaring trammel net kepada nelayan di Gampong Baro, Masjid Raya Aceh Besar, Sabtu (2/9/2023). FOTO : MC Aceh Besar

Bang Wanto menceritakan bahwa, dari yang Ia ketahui dan pernah dibacanya dari sejumlah literatur, tarek pukat merupakan tradisi yang sudah dikenal di abad ke-16. Aktivitas seperti ini, banyak ditemui dan dijalankan para nelayan di hampir seluruh pesisir di provinsi ini.

Sesekali para nelayan itu bertanya sejumlah hal kepada Bang Wanto. Tak jarang juga obrolannya bercanda, keakraban dan keceriaan pemimpin Aceh Besar itu dengan para warga terlihat begitu cair. Seperti tak ada sekat.

Salah satu nelayan yang juga Panglima Laot Kecamatan Masjid Raya, Sudirman, mengaku senang dan bahagia, sebab Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto bisa hadir dan ikut bersama mereka tarek pukat.

Ia juga menyebutkan bahwa, tarek pukat tradisi yang hampir punah. Namun, nelayan di Gampong Baro tetap senantiasa ingin melestarikan dan menjaga tradisi tersebut.

Bagi nelayan, tarek pukat tidak semata untuk bekerja untuk mendapatkan ikan, tapi jauh daripada itu, silatuhrami dengan membangun semangat kebersamaan, terangnya.

Waktu menujukkan pukul 08.30 WIB, setelah beberapa saat berbincang-bincang, sebelum pamit undur, Bang Wanto menyerahkan bantuan dua unit jaring trammel net kepada nelayan di Gampong Baroh.

Shares: