News

Pj Bupati Aceh Besar dan Ketua KPA  Pusat resmikan pabrik pupuk magnesium

Pj Bupati Aceh Besar dan Ketua KPA  Pusat resmikan pabrik pupuk magnesium
Pj Bupati Aceh Besar dan Ketua KPA Pusat Muzakir Manaf,saat meninjau hasil pupuk magnesium dalam peresmian pabrik pupuk magnesium di Gampong Lam Ara Tunong, Kuta Malaka, Aceh Besar, Kamis (2/11/2023)

POPULARITAS.COM – Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto bersama Ketua KPA Pusat Muzakir Manaf, Kamis (2/11/2023), resmikan pabrik pupuk magnesium di Gampong Lam Ara Tunong, Kuta Malaka. Acara peresmian itu dirangkai dengan peringatan maulid Nabi Muhammad SAW.

Pj Bupati Aceh Besar dalam kesempatan peusijuk dan peresmian pabrik itu berharap, kehadiran pabrik pupuk magnesium didaerah ini nantinya berkontribusi bagi perekonomian masyarakat sekitar.

“Kita punya harapan besar, kehadiran pabrik ini dapat serap tenaga kerja, dan menjadi salah satu sektor penyumbang ekonomi daerah,” kata Muhammad Iswanto.

Dia berharap, kehadiran pupuk magnesium di Aceh Besar, mampu mengurangi ketergantungan terhadap terhadap kebutuhan pupuk. Tentu saja, keberadaan produk lokal ini bisa jadi satu kebanggan bagi masyarakat.

Ketua KPA Pusat Muzakir Manaf yang hadir dalam peresmian itu menambahkan, kehadiran pabrik pupuk magnesium di Aceh Besar, jadi harapan baru bagi warga untuk memenuhi kebutuhan pupuk lokal.

Harapannya, kata mantan Wagub Aceh ini, pabrik ini bisa membawa kemanfaatan bagi masyarakat, terutama dalam penyerapan tenaga kerja lokal di daerah ini.

Sementara itu KPA Aceh Besar Muchlis Basyah mengatakan lokasi pabrik pupuk magnesium ini merupakan tanah hibah dari  Azwir Basyah dan pabrik ini dibangun melalui dana aspirasi anggota DPRA dari partai Aceh di wilayah Daerah Pemilihan Satu (Dapil 1) dengan menyerap anggaran sebesar Rp. 19,5 miliar.

“Status hukum pabrik ini sudah legal  sesuai aturan hukum yang berlaku, hanya tinggal pengurusan Amdal dan pengurusan izin trasportasi. Mesin ini akan menghasilkan 30 ton pupuk perjam, semoga kedepan kita Aceh Besar dengan hadirnya pabrik pupuk magnesium ini minimal dapat memproduksi pupuk magnesium sendiri sebesar 3.000 ton setiap harinya,” ujarnya.

Mantan Bupati Aceh Besar yang akrab disapa Adun Muchlis itu berharap semoga saja para Investor Aceh dapat membantu dirinya bersama jajaran KPA Aceh Besar untuk mengolah dan memproduksi hasil dari pabrik pupuk magnesium ini untuk diekspor keluar Aceh bahkan ke luar negeri.

“Semoga juga nanti para pekerjanya dari putra daerah yang mampu mengolah dan dibantu oleh pengusaha dalam memproduksinya, sehingga dengan demikian akan mengurangi pengangguran di Aceh Besar dan juga akan membangkitkan ekonomi Aceh Besar secara menyeluruh serta kita tidak perlu lagi mengimpor pupuk dari luar daerah,” pungkasnya.

Shares: