News

Sudah 2 Bulan Cartridge Swab Test di RSUCM Aceh Utara Kosong

Cartridge swab test covid-19. (Foto: Media Indonesia)

POPULARITAS.COM –  Rumah Sakit Umum Cut Mutia (RSUCM) Aceh Utara terpaksa mengirimkan sampel cartridge swab test pasien ke Provinsi, untuk mendeteksi pasien apakah terinfeksi Covid atau tidak.

Hal itu dilakukan karena cartridge swab di RSUCM Aceh Utara kosong sejak dua bulan lalu.

Kepala Bagian Tata Usaha dan Humas, RSUCM Aceh Utara, Jalaluddin mengatakan, pihaknya telah menyurati pihak terkait agar cartridge swab test segera diditribusikan ke rumah sakit setempat.

“Dua bulan lebih kita kosong, dua kali sudah kita surati tapi belum ada kabar lanjutannya. Selama ini alat cartridge swab test hanya digunakan untuk pasien yang dirawat di rumah sakit ini saja tapi bisa kosong,” kata Jalaluddin saat ditemui Popularitas.com Selasa (27/7/2021).

Kata dia, untuk menangani ke kosongan sampel cartridge swab test, manajemen rumah sakit rujukan Covid-19 itu bekerjasama dengan RS Kesrem Lhokseumawe, namun karena terkandala antrian di rumah sakit itu sehingga RSUCM terpaksa mengirimkan sampel pasien ke provinsi.

“Kita tetap masih bekerjasama, tapi dua pekan terakhir mengalami antrian di RS Kesrem Lhokseumawe, jadi kita kirimkan ke provinsi, kendalanya adalah kita harus menunggu tiga sampai empat hari untuk mengetahui hasil tes PCR Covid 19 paseien di rumah sakit kita,” ujar Jalal.

Katanya, apabila stok cartridge swab test kosong seperti saat ini, dan terjadi peningkatan jumlah pasien meningkat, maka manajemen rumah sedikit kewalahan.

Pihaknya berharap kepada pihak terkait agar bisa segera mengirimkan alat cartridge swab test tersebut ke rumah sakit setempat, mengingat RSUCM merupakan rumah rumah sakit rujukan Covid-19 dari pemerintah.

“Kalau kita punya alat sendiri kan lebih cepat, tiga jam kita sudah tau hasilnya. Tapi walaupun begitu kita hanya bisa menunggu dan meminta saja,” pungkasnya.

Shares: