EkonomiNews

Bea Cukai Aceh Luaskan Kesempatan Ekspor Nilam

Nilam Aceh. [Foto: Rencongpost]

BANDA ACEH (popularitas.com) – Persiapan ekspor produk holtikultura di Aceh semakin gencar dilakukan oleh Kanwil Bea Cukai Aceh, untuk bisa merealisasikan penggunaan kepabeanan bagi ekspor nilam.

Untuk itu, Kanwil Bea Cukai menggelar “Sharing Session” dengan Syaifullah, Dosen Universitas Syiah Kuala, mengenai pemanfaatan nilam.

Kepala Kanwil Bea Cukai Aceh, Safuadi mengatakan, tanah Aceh begitu subur, sehingga dapat menanam bibit nilam yang bisa memproduksi nilam dengan kualitas terbaik.

Safuadi memaparkan, berbagai manfaat dan efek domino fasilitas kepabeanan berupa Kawasan Berikat (KB), Pusat Logistik Berikat (PLB), KITE, dan KITE-IKM pada kemajuan industri di wilayah Pulau Jawa.

“Dengan jumlah KB dan PLB di wilayah tersebut yang jumlahnya ratusan, tentunya memajukan perekonomian daerah adalah menjadi hal yang teramat mudah. Fasilitas yang diberikan oleh Bea Cukai pun jumlahnya tidak tanggung-tanggung, yakni sekitar Rp 57,28 triliun,” katanya dalam kegiatan tersebut, yang digelar beberapa waktu lalu.

Ia berharap, agar masyarakat Aceh dapat mengambil slot dan kesempatan emas tersebut, sehingga dapat memaksimalkan potensi terhebat yang memang sejak dulu dimiliki oleh Aceh.

Sementara itu, Syaifullah mengatakan, pertanian nilam masa kini sudah menjangkau teknologi “Internet of Things” (IoT) dalam mengukur pH tanah, suhu udara, kelembapan, serta kandungan nutrisi yang dibutuhkan nilam di dalam tanah.

Dalam waktu dekat ini, ketel-ketel yang digunakan untuk memproduksi nilam, akan diperbarui dan ditingkatkan lagi kualitasnya. Sehingga swaproduksi nilam terbaik Aceh yang akan diekspor secara global dari Indonesia. (ril)

Shares: