NewsPolitik

KPU koreksi data anomali Pilpres di ratusan ribu TPS

Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari saat memberikan sambutan pada Rapat Konsolidasi Nasional dalam rangka Kesiapan Pemilu 2024 di Istora Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (30/12/2023). (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/nz)

POPULARITAS.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sudah mengoreksi data anomali perolehan suara Pilpres 2024 di 154.541 tempat pemungutan suara (TPS).

Adapun data anomali itu merupakan angka perolehan suara di dalam Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) yang tidak sesuai dengan Formulir Model C1-Plano atau catatan hasil penghitungan suara Pemilu 2024.

“(Perolehan suara) Pilpres sebanyak 154.541 TPS (telah diperbaiki),” ujar Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari, dilansir dari laman Antara, Rabu (28/2/2024)

KPU melakukan koreksi secara bertahap sejak 15 Februari 2024. Selain perolehan suara pilpres, pengoreksian juga dilakukan terhadap data anomali dalam perolehan suara Pemilu DPR dan DPD di Sirekap.

“Pemilu DPR RI 13.767 TPS dan Pemilu DPD RI 16.450 TPS (yang sudah dikoreksi),” katanya.

Hasyim menegaskan, temuan data anomali dan hasil koreksi untuk DPRD Provinsi dikerjakan oleh KPU Provinsi. Kemudian, data anomali dan hasil Pemilu Anggota DPR Kabupaten/Kota dikerjakan oleh KPU Kabupaten/Kota.

Sirekap adalah alat yang dikembangkan dan digunakan oleh KPU untuk perhitungan suara. Alat bantu ini baru pertama kali diterapkan dalam Pemilu.

Sebelumnya pada Kamis (15/2/2024), Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari telah menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat, terkait salah konversi untuk membaca data Formulir Model C1-Plano atau catatan hasil penghitungan suara Pemilu 2024 pada sistem informasi rekapitulasi (Sirekap).

Sementara itu, hasil hitung suara secara langsung atau real count Pemilu 2024 berdasarkan situs pemilu2024.kpu.go.id, Rabu (28/2/2024) pukul 08.00 WIB, data yang telah ditampilkan berasal dari 639.180 Tempat Pemungutan Suara (TPS) atau 77,64% dari 823.236 TPS yang ada di Indonesia.

Berikut hasil sementara Pilpres 2024:

Pasangan calon (Paslon) nomor 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 31.266.194 (24,47%), paslon nomor 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka: 75.176.090 (58,84%), dan paslon nomor 03 Ganjar Pranowo-Mahfud Md: 21.326.999 (16,69%).

Hasil yang ditampilkan KPU ini bukan hasil akhir Pemilu 2024. KPU menyatakan publikasi form model C/D hasil adalah hasil penghitungan suara di TPS dengan tujuan memudahkan akses informasi publik.

KPU menyatakan, penghitungan suara yang dilakukan oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), rekapitulasi hasil penghitungan suara dan penetapan hasil pemilu dilakukan secara berjenjang dalam rapat pleno terbuka oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), KPU kabupaten/kota, KPU provinsi, dan KPU berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Shares: