News

Lakukan Ini Jika Udara Ruang Kabin Kurang Segar

JAKARTA (popularitas.com) – Bagaimana rasanya jika udara di dalam kabin tidak segar dan cenderung berbau tidak sedap? Tentu ini akan mengganggu kenyamanan berkendara. Apalagi aroma tidak sedap pada kabin ditambah kurangnya hembusan udara dari air conditioner (AC) makin membuat perjalanan jadi menyebalkan.

Musim kemarau yang panjang seperti sekarang ini turut andil membuat kualitas udara sedikit terganggu. Matahari yang terik turut menyumbang suhu panas di dalam kabin. Belum lagi ditambah polutan yang menyusup ke dalam kabin semakin membebani kinerja komponen air conditioner, termasuk filter AC atau filter kabin yang bertugas menyaring sirkulasi udara dalam ruang kabin.

Untuk mengatasi udara kabin yang tidak bersih, menurut Andy Hasten, Sales Manager PT Prima Semesta Asia, sebaiknya dilakukan perawatan atau pembersihan filter AC secara rutin setiap dua bulan. Bisa dilakukan sendiri sambil mengisi waktu luang menggunakan vacum cleaner atau disemprot menggunakan angin bertekanan rendah.

“Bisa juga diketuk-ketuk pada sisi luar sambil dibolak-balik secara perlahan untuk mengusir debu. Pasang kembali filter AC seperti posisi semula,” saran Andy Hasten.

Pilih Filter Kabin Terbaik

Untuk menjadikan ruang kabin nyaman dengan udara bersih, tidak ada salahnya menggunakan filter kabin yang cukup baik. Ia mencontohkan, filter kabin yang bisa jadi alternatif dipasang adalah Ferrox PM 2.5. 

Filter kabin ini diproduksi dari bahan Double Sided Zorflex Carbon Fiber Composite dengan teknologi Electrostatic Spraying, sehingga lapisan karbon aktif fibernya melekat pada dua sisi permukaan filter yang sanggup menyaring polusi udara yang mengandung debu, asap, virus, jamur, bakteri sampai dengan partikel polutan dengan diameter 2,5 mikron atau biasa disebut partikulate matter (PM) 2.5. 

Filter kabin yang didatangkan dari Taiwan diklaim dapat menghilangkan aroma menyengat dalam kabin seperti bau rokok atau durian secara cepat.

“Kami telah melakukan pengujian dalam kabin mobil pada berbagai kondisi menggunakan alat ukur PM 2.5 meter, dalam kurun waktu tiga menit, udara dalam kabin mobil sudah bisa mencapai level 0 (nol) yang mengindikasikan kondisi udara didalam kabin sangat bersih,” ungkap Andy.

Filter kabin dengan ciri khas warna hitam ini dipasarkan dengan harga Rp700.000, dan diklaim sanggup menyaring polutan selama satu tahun atau 15.000 kilometer.*

Sumber: Otosia.com

Shares: