News

Banjir Longsor dan Abrasi Landa Aceh Timur di Akhir Pekan

BANDA ACEH (popularitas.com) – Banjir dan tanah longsor melanda kawasan Aceh Timur, Minggu, 8 Desember 2019 pagi. Sedikitnya enam desa terdampak bencana alam tersebut.

Informasi ini disampaikan Haslinda Juwita, salah satu petugas Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Minggu siang. Dalam laporannya, Haslinda menyebutkan desa yang terdampak banjir adalah Pasie Puteh, Seuneubok Baro, dan Buket Pala di Kecamatan Ranto Peureulak. Selanjutnya Desa Pelita Sagop Jaya di Kecamatan Indra Makmur, dan Desa Paya Pasi di Kecamatan Julok.

Sementara desa yang terkena longsor adalah Gampong Seuneubok Buya yang ada di Kecamatan Idi Tunong.

Tak hanya banjir dan longsor, Kabupaten Aceh Timur di akhir pekan ini juga dihadapkan dengan abrasi di Gampong Pante Rambong Kecamatan Pante Bidari.

“(Bencana) akibat hujan deras yang terjadi di Kabupaten Aceh Timur pada pukul 05.45 WIB telah menyebabkan banjir genangan dan tanah longsor,” lapor Haslinda.

Dia mengatakan ketinggian air di lokasi banjir rata-rata mencapai 30-60 centimeter.

Sementara abrasi disebabkan oleh tingginya debit air di Krueng Arakundo yang mengakibatkan terjadinya abrasi dinding sungai Gampong Pante Rambong.

Kejadian ini turut berdampak kepada pemukiman warga. Sedikitnya 110 rumah warga di Kecamatan Ranto Peureulak terendam air. Sementara untuk Kecamatan Indra Makmur dan Julok masih dalam pendataan petugas BPBD Aceh Timur.

Tanah longsor yang melanda kawasan tersebut juga mengakibatkan satu rumah warga Idi Tunong rusak ringan.

Hingga saat ini, terdapat lebih dari 110 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak banjir di Aceh Timur. “Air masih menggenangi rumah warga dengan ketinggian 30-60 Cm,” kata Haslinda.* (RED)

Shares: