News

Dinilai Politisi yang Luwes, Hendra Budian Layak Pimpin DPRA

Hendra Budian ajukan gugatan ke Mahkamah Partai
Hendra Budian. Foto: Ist

BANDA ACEH (popularitas.com) – Dorongan menduduki tampuk ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) untuk politisi partai Golkar, Hendra Budian, datang dari politisi muda Banda Aceh, Rudi Ramadhani.

Rudi menilai, Hendra Budian telah lama bekerja dalam proses pembangunan Aceh pasca konflik. Sosoknya juga merupakan bagian dari pada Konsorsium Aceh Baru yang berkonsentrasi pada agenda pemulihan sosial ekonomi dan keadilan bagi korban paska konflik.

“Selain komitmen, integritasnya, dan kerja-kerjanya selama ini, saya pikir juga dia mampu menjadi representasi kaum muda yang ada di Aceh. Apalagi dia sudah terlibat lama dalam kerja pemulihan sosial ekonomi Aceh paska konflik,” kata Rudi, Sabtu 13 Juli 2019.

Menurutnya, persoalan yang harus dituntaskan anggota DPRA yang baru ke depan masih terkonsentrasi pada pembangunan Aceh paska konflik. Dia berharap, kerja-kerja itu melibatkan partisipatif semua kalangan, dan ide segar dari tokoh muda yang bepengalaman. Hal itu, sebut Rudi, mampu dijembatani oleh sosok muda kaya pengalaman seperti Hendra Budian.

Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Aceh itu, terang Rudi, punya sikap politik yang luwes. Dia dekat dan mampu berbaur dengan berbagai kalangan politisi lokal dan nasional.

“Pengalaman sebagai aktivis HAM yang bergelut dan memberi perhatian lebih kepada korban konflik, tentu dia punya jaringan yang mempuni,” ujarnya.

Disamping itu, tutur Rudi, perolehan 9 kursi DPRA yang didapat partai Golkar pada Pemilu serentak 2019 lalu, menurutnya sangat layak Golkar mendapatkan satu kursi mengisi Pimpinan DPRA 2019-2024. Sosok Hendra Budian sebagai politisi muda yang kaya pengetahuan dan pengalaman, disebutnya, sangat pantas duduk sebagai pimpinan.

“Kepemimpinan DPRA kita kini sangat mendesak harus punya regenerasi. Sudah semestinya politisi muda yang egaliter duduk di sana,” pungkasnya. (ASM)

Shares: