EkonomiNews

Plt Dirut Bank Aceh resmikan kantor cabang pembantu Seulimeum

Plt Direktur Utama PT Bank Aceh Bob Rinaldi dan Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto, resmikan kantor cabang pembantu (Capem) Seulimeum. Dengan diresmikannya layanan kas itu, maka saat ini, jumlah jaringan bank milik pemerintah daerah itu total berjumlah 182 jaringan kantor.
Pj Bupati Aceh Besar imbau warga gunakan layanan Bank Aceh
Plt Dirut Bank Aceh Bob Rinaldi, dan Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto saat melakukan pengguntingan pita pembukaan kantor cabang pembantu Bank Aceh Seulimeum, Kamis (5/1/2023). FOTO : Humas Bank Aceh

POPULARITAS.COM – Plt Direktur Utama PT Bank Aceh Bob Rinaldi dan Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto, resmikan kantor cabang pembantu (Capem) Seulimeum. Dengan diresmikannya layanan kas itu, maka saat ini, jumlah jaringan bank milik pemerintah daerah itu total berjumlah 182 jaringan kantor.

Plt Dirut PT Bank Aceh Bob Rinaldi, usai peresmian kantor itu mengatakan, dengan telah diresmikannya Capem Seulimuem, maka hal tersebut telah menambah total layanan kas di Aceh Besar menjadi 13 kantor.

Peresmian Kantor Capem Seulimuem ini, katanya lagi, tak lepas dari dukungan semua pihak, terutama Pemkab Aceh Besar, ujarnya. Karena itu, pihaknya berharap, kehadiran layanan kas di daerah ini, dapat memperkuat peran intermediasi perbankan, khususnya dalam pembiayaan UMKM, dan mendekatkan diri dalam pelayanan keuangan kepada masyarakat.

Ditambahkannya, Kecamatan Seulimuem di Aceh Besar, adalah kawasan yang berkembang secara ekonomi, dan wilayah ini miliki potensi, dan prospek pertumbuhan yang sangat baik, terutama sektor pertanian, peternakan, dan perkebunan.

Selain itu kata Bob Rinaldi, kehadiran Capem Seulimeum juga diharapkan dapat meningkatkan akselerasi kinerja keuangan yang positif bagi Bank Aceh Cabang Jantho yang sudah berdiri sejak 2008 silam, serta terus menunjukkan kinerja positif.

Ia merincikan, aset Bank Aceh Cabang Jantho pada tahun 2021 tercatat senilai Rp1,025 triliun, meningkat sebesar 10 persen pada tahun 2022 menjadi Rp1,129 triliun. Begitu juga dengan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada tahun 2022 sebesar Rp 1,003 triliun naik 10 persen menjadi Rp1,102 triliun. Sementara itu pembiayaan dalam tahun 2021 sebesar 549,7 miliar naik 16 persen pada tahun 2022 menjadi Rp638,7 miliar.

Bob Rinaldi menegaskan, Bank Aceh sebagai bank kebanggaan masyarakat Aceh akan terus melakukan transformasi digital untuk menghadirkan layanan prima bagi nasabah. Pada November 2022 lalu Bank Aceh telah meluncurkan layanan internet Banking Action Bisnis sebagai platform terbaru dari Bank Aceh untuk memenuhi kebutuhan nasabah, terutama nasabah korporasi, baik pemerintah maupun swasta, termasuk sektor Usaha Mikro Kecil dan Menangah (UMKM).

Shares: