EkonomiNews

Jaga inflasi dan ketahanan pangan, Pj Bupati Aceh Besar resmikan lumbung pangan di Lhoong

Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto, resmikan fasilitas gudang lumbungan pangan untuk kelompok tani di Kecamatan Lhoong. Acara itu, dilangsungkan Jumat (10/2/2023).
Jaga inflasi dan ketahanan pangan, Pj Bupati Aceh Besar resmikan lumbung pangan di Lhoong
PJ.Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto, resmikan lumbung Pangan bagi kelompok tani di Lhoong. Keberadaan lumbung pangan itu diharapkan dapat jadi penopang ketahanan pangan, dan jaga inflasi di daerah. Acara berlangsung di Gampong Bang Mee, Jumat (10/2/2023). FOTO : Prokim Aceh Besar

POPULARITAS.COMPj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto, resmikan fasilitas gudang lumbung pangan untuk kelompok tani di Kecamatan Lhoong. Acara itu, dilangsungkan Jumat (10/2/2023).

Adapun fasilitas gudang penyimpanan tersebut, mencakup mesin pengering, pengupas gabah, dan lantai penjemur padi.

Dalam keterangan persnya, Muhammad Iswanto menuturkan, apa yang dilakukan pihaknya ini, dengan membangun sentral lumbung pangan, sebagai ikhtiar dalam menjaga inflasi, dan sekaligus ketahanan pangan di daerah ini.

Untuk tahun 2022, sambung Bang Wanto, karib Pj Bupati Aceh Besar disapa, pihaknya telah membangun membangun empat fasilitas lumbungan pangan  di daerah ini. “Alhamdulillah, di tahun 2023 ini, semuanya sudah berfungsi, dan dapat digunakan oleh para kelompok tani,” ujarnya.

Ditengah kondisi ekonomi dunia diambang ketidakpastian, dan ancaman krisis pangan, serta stabilitas harga yang tidak menentu, Pemkab Aceh Besar harus respon terhadap isu-isu tersebut. Karena itu, target swasembada pangan tetap jadi prioritas, dan target pemerintah.

Pj Bupati Aceh Besar berharap, para petani di Kecamatan Lhoong yang terhimpun dalam kelompok tani Gapoktan Bersama Sadar, dapat menjaga dan merawat fasilitas yang diberikan pemerintah itu. Fasilitas tersebut berhasil dibangun di tengah kondisi defisit anggaran daerah. 

Sementara itu, Kepala Dinas Pangan Aceh Besar, Fuadi Ahmad, menjelaskan, fasilitas lumbung pangan tersebut bertujuan untuk meningkatkan volume cadangan pangan kelompok untuk menjamin akses dan kecukupan pangan bagi masyarakat. Kemudian gudang itu juga menjadi tempat penyimpanan hasil panen, untuk mengatasi saat gagal panen dan paceklik. 

“Gudang lumbung pangan ini juga menjadi sarana untuk mengantisipasi pada saat harga beras naik di pasaran, dimana  kebutuhan pangan bagi rumah tangga tetap dapat terpenuhi dari gudang ini dengan harga yang terjangkau dan kualitas barang yang bagus dan cukup,” kata Fuadi.

Ketua Kelompok Tani Gapoktan Bersama Sadar, Fakhrizal, menyampaikan terima kasih atas perhatian pemerintah untuk kaum petani di Kecamatan Lhoong. Pihaknya akan menjaga dan memanfaatkan fasilitas tersebut untuk mendapatkan harga penjualan hasil panen yang lebih baik.

“Kami berharap Pemerintah Aceh Besar dapat terus memberikan perhatian kepada para petani di Kecamatan Lhoong,” kata Fakhrizal. 

Shares: